e slideShow, set 8 seconds for each images slideShow(3000);
  • Baca yuk.....
  • Klik untuk melihat perkembangan Sistem Operasi dari dulu hingga sekarang.
  • Klik dan lihat macam-macam komputer dari dulu hingga sekarang
  • Baca yukkk.....

Jenis-Jenis Jaringan

Jenis-Jenis Jaringan Komputer

Jaringan komputer bukanlah sesuatu yang baru dan istimewa. Hampir setiap kantor, perusahaan, lembaga, atau sekolah menggunakannya untuk memperlancar pertukaran data dan informasi. Berdasarkan cakupannya, jaringan komputer dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu sebagai berikut.

1. Jaringan Komputer Lokal (Local Area Network - LAN)

Local Area Network (LAN), merupakan sejumlah komputer yang saling dihubungkan di suatu areal yang tidak begitu luas, seperti di dalam kantor, kampus, atau perusahaan yang biasanya berjarak tidak lebih dari satu kilometer. LAN banyak digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi (PC) guna mempermudah pertukaran data dan berbagi pakai (memakai bersama) peralatan seperti printer.

2. Jaringan Komputer Metropolitan (Metropolitan Area Network - MAN)

Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN sering digunakan untuk menghubungkan kantor-kantor perusahaan atau instansi yang letaknya berjauhan, misalnya dari satu kota dengan kota yang lain. MAN mampu menunjang komunikasi data dan suara, bahkan dapat dihubungkan dengan jaringan televisi kabel. Contoh jaringan MAN yaitu jaringan yang menghubungkan sebuah bank dengan beberapa kantor cabang yang ada di kota lain, misalnya suatu bank yang berkantor di Jakarta dengan kantor cabang di wilayah Bogor dan Tangerang.

3. Jaringan Komputer Luas (Wide Area Network - WAN)

Wide Area Network (WAN) jangkauannya meliputi wilayah yang lebih luas, seringkali mencakup beberapa provinsi, antarpulau, antarnegara, bahkan antarbenua. WAN terdiri dari kumpulan komputer dan peralatan pendukungnya, sehingga dapat menjalankan program-program aplikasi pemakai. Contoh jaringan WAN adalah jaringan yang menghubungkan sebuah perusahaan yang ada di Bandung dengan perusahaan rekanannya yang ada di Hongkong. Mereka dapat saling berkomunikasi dan bertukar data hanya dalam beberapa menit. Karena melintasi jarak yang cukup jauh, pengaturan WAN lebih rumit dan kompleks dibandingkan LAN maupun MAN.

4. Internet

Internet merupakan kumpulan berbagi jaringan komputer yang saling terhubung. Ada banyak jaringan komputer di dunia ini, yang seringkali menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda. Akibatnya, jaringan satu dengan yang lain terkadang menjadi tidak kompatibel. Agar mereka bisa saling terhubung dalam jaringan internet, diperlukan sarana yang disebut gateway guna menjembatani komunikasi. Kumpulan jaringan yang saling terkoneksi inilah yang disebut internet. Jaringan komputer juga dapat dibedakan berdasarkan media transmisi data, yaitu jaringan kabel (wire network) dan jaringan tanpa kabel (wireless network). Jaringan kabel bisa memakai kabel koaksial, kabel ulir, atau serat optik seperti yang telah kamu pelajari. Jaringan tanpa kabel menggunakan gelombang elektromagnetik untuk mentransmisikan data. Jaringan ini merupakan suatu solusi terhadap komunikasi yang tidak bisa dilakukan dengan jaringan kabel. Misalnya seseorang yang ingin mendapat informasi atau melakukan komunikasi ketika sedang berada di atas mobil atau pesawat terbang. Orang itu mutlak membutuhkan jaringan tanpa kabel karena koneksi kabel tidak mungkin dibuat di dalam mobil atau pesawat terbang. Saat ini jaringan tanpa kabel semakin banyak digunakan karena praktis dan fleksibel dengan kecepatan akses yang cukup baik.
 

Komunikasi Data

KOMUNIKASI DATA


Saat Skala operasi bisnis berkembang, timbul kebutuhan untuk mengumpulkan data dan menyebarkan keputusan di area geografis yang tersebar dan luas. Komunikasi data memungkinkan komputer melaksanakan tugasnya.

Model Dasar Komunikasi


Model dasar yang menggambarkan komunikasi antara manusia juga dapat berfungsi sebagai model untuk komunikasi data.









Pengirim
 

Pembuat
   Kode
 

Pengurai
Kode
 

Penerima
 
 
                                          Saluran



Skema Dasar Komunikasi Data


Oval: ModemOval: Modem
Komputer
 
Terminal
 
                                            
                                           Saluran                                                                                                                                                   


Jenis-Jenis Jaringan (Network) :

A. WAN ( Wide Area Network )
Meliputi area geografis yang luas dengan beragam fasilitas     komunikasi seperti jasa telepon jarak jauh dan satelit.
    Contoh WAN adalah jaringan perbankan dan sistem pemesanan
    penerbangan.


B. LAN (Lokal Area Network)
Meliputi area yang terbatas. LAN umumnya menghubungkan    hingga ratusan komputer mikro yang semuanya berlokasi di area     yang relatif kecil. Perusahaan tertarik menggunakan LAN karena     jaringan ini memungkinkan beberapa pemakai berbagi perangkat     lunak, data dan peralatan.
Contoh : Sistem Jaringan pada supermarket besar.

Buat Penjelasan mengenai istilah-istilah dalam Peralatan Komunikasi data (misal Switch, HUB, LANCard, Host, Client, Server dan lain-lain).

 


Peranan Komunikasi Data dalam Pemecahan Masalah


Komunikasi Data mempunyai pengaruh yang bersifat perorangan maupun organisasi dalam memecahkan masalah.

1. Pengaruh Perorangan
    Manajer berhubungan dengan CBIS dalam 5 dasar untuk
    memperoleh informasi pemecahan masalah :
1.    Menerima laporan berkala.
2.    Memasukkan query ke dalam database dan menerima laporan khusus ( special report).
3.    Memasukkan instruksi ke model matematis dan menerima hasil simulasinya.
4.    Menggunakan otomatisasi kantor untuk mengirim maupun menerima komunikasi informal.
5.    Memasukkan instruksi ke expert system dan menerima advice (nasehat)



2. Pengaruh Organisasi
Pada perusahaan yang menekankan pada penggunaan     keputusan masalah sentralisasi , semua keputusan dibuat     oleh manajemen puncak di kantor pusat. Komunikasi Data     memberikan arus data dari operasi organisasi yang tersebar luas     ke komputer kantor pusat. Dan sebaliknya komunikasi data juga     memberikan sumbangan dengan memberikan alat komunikasi     bagi keputusan manajemen puncak keseluruh bagian organisasi.

Pada perusahan yang menjalankan keputusan masalah     desentralisasi, manajemen puncak mendelegasikan     wewenangnya dalam pembuatan keputusan tertentu kepada     manajer tingkat bawahnya. Dengan demikian manajer tingkat di    bawahnya dapat memecahkan masalahnya sendiri karena dapat     mengakses komputer pusat dan menggunakan hardware,     software dan data yang biasanya berada di kantor pusat
 

Sistem Operasi Jaringan

Sistem operasi jaringan (Inggris: network operating system) adalah sebuah jenis sistem operasi yang ditujukan untuk menangani jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya. Istilah ini populer pada akhir dekade 1980-an hingga awal dekade 1990-an. By Putu Purnawan
Beberapa sistem operasi jaringan yang umum dijumpai adalah sebagai berikut:
  • Microsoft MS-NET
  • Microsoft LAN Manager
  • Novell NetWare
  • Microsoft Windows NT Server
  • GNU/Linux
  • Banyan VINES
  • Beberapa varian UNIX, seperti SCO OpenServer, Novell UnixWare, atau Solaris
 

Arsitektur Protokol TCP/IP

TCP/IP adalah nama sebuah jaringan komputer, atau biasa disebut jaringan komputer dengan protokol TCP/IP.

Protokol adalah aturan tentang bagaimana komputer saling berhubungan untuk mengirim data dari satu tempat ke tempat lainnya dengan cepat, efisien dan terpercaya (reliable). Tergantung atas besarnya data-data tersebut tidak dikirim sekaligus, namun dipecahkan dalam bentuk yang lebih kecil untuk kemudian dikirim satu per satu. Bentuk pengiriman ini disebut sebagai paket data. Setiap paket akan ditambahkan dengan "Informasi" atau label tentang alamat yang dituju, jenis paket, alamat si pengirim dan informasi lainnya. Cara ini disebut sebagai pembungkus paket (enkapsulasi).
 
Hanya komputer yang mengenal informasi mengenai informasi tersebut yang dapat membaca isi paket, sehingga : Komputer berkomunikasi dengan protokol yang sama.
Dua arsitektur yang dikembangkan sebagai basis pengembangan standart komunikasi dapat saling bekerjasama adalah protokol TCP / IP dan OSI. Arsitektur yang telah digunakan secara luas adalah TCP / IP, sedangkan OSI menjadi model standart untuk memperjelas fungsi tiap bagian dalam komunikasi.Berdasarkan standart protokol yan dikembangkan, dan selanjutnya dipilah kedalam tugas masing-masing dalam komunikasi, maka TCP / IP dapat dipisah menjadi :
Aplication layer berisi logika yang diperlukan untuk mendukung program aplikasi yang digunakan oleh user.

Host to host layer memiliki fungsi untuk menjamin bahwa semua data yang tiba di program aplikasi tujuan
adalah sama dengan yang dikirim oleh aplikasi sistem user. Protokol yang dipergunakan untuk melengkapi tugas ini
adalah TCP.
Internet layer memiliki ruang lingkup mengenai prosedur yang diperlukan bila kedua sistem saling
berkomunikasi terletak pada sistem jaringan yang berbeda. Internet protokol dipergunakan untuk melengkapi beberapa
fungsi route lewat jaringan yang berbeda. Protokol ini tidak saja diimplementasikan kepada komunikasi kedua sistem
yang berbeda tetapi juga untuk routing. Routing adalah proses yang menghubungkan dua jaringan yang memiliki fungsi
utama untuk mengalirkan data dari suatu jaringan ke jaringan yang lain diantar sistem sumber ke sistem tujuan.
Network Access layer memiliki ruang lingkup pada pertukaran data diantara ujung sistem yang tersambung
kepada suatu sistem jaringan. Komputer pengirim akan melengkapi alamat (address) dari komputer tujuan, sehingga
jaringan dapat memberikan route kepada data agar sampai ke tujuan yang benar.
Physical layer meliputi interface hardware diantara peralatan transmisi data dan media jaringan. Layer ini
memiliki perhatian khusus pada media transmisi, sinyal, kecepatan data, dan hal-hal yang berhubungan dengan jaringan
transmisi.

Gambar 2.1
Pertukaran data menggunakan model OSI
Aplikasi TCP/IP selalu mempunyai 2 bagian yaitu aplikasi yang meminta layanan (Client Side) dan aplikasi
yang memberi layanan (Server Side).
Dalam mempelajari arsitektur ini maka konsep layer (lapisan) yang termasuk keluarga TCP/IP masih
diperlukan , karena berhubungan dengan elemen didalam protokol lain yang dipakai pada aplikasi TCP/IP misalnya OSI
dan model DoD. Model tersebut masih diperlukan untuk memahami konsep susunan elemen pembentuk protokol
TCP/IP.Model protocol TCP disebut sebagai connection oriented protocol.

TCP Port

Port merupakan pintu masuk datagram dan paket data. Port data dibuat mulai dari 0 sampai dengan 65.536. Port
0 sampai dengan 1024 disediakan untuk layanan standar, seperti FTP, TELNET, Mail, Web dan lainnya. Port ini lebih
dikenal dengan nama well known port. Dapat dilihat contoh port pada tabel dibawah.


Tabel 2.1
Contoh Port
Internet Protokol

Internet Protokol ( IP )
Internet protocol menggunakan IP-address sebagai identitas. Pengiriman data akan dibungkus dalam paket dengan
label berupa IP-address si pengirim dan IP-address penerima. Apabila IP penerima melihat pengiriman paket tersebut
dengan identitas IP-address yang sesuai, maka datagram tersebut akan diambil dan disalurkan ke TCP melalui port,
dimana aplikasi menunggunya. IP address terbagi dua ( 2 ) bagian, yaitu :
1. Network ID ( Identitas Jaringan )
2. HOST ID ( Identitas Komputer )
Penulisan IP address terbagi atas 4 angka, yang masing-masing mempunyai nilai maksimum 255 ( maksimum dari 8bit )

IP Address dirancang dalam beberapa CLASS yang didefinisikan sebagai berikut :
Class A :
Network id Host Id ( 24 bit )
0xxx xxxx xxxx xxxx xxxx xxxx xxxx xxxx
Class B :
Network Id Host Id ( 16 bit )
10xx xxxx xxxx xxxx xxxx xxxx xxxx xxxx
Class C :
Network Id Host Id ( 8 bit )
110x xxxx xxxx xxxx xxxx xxxx xxxx xxxx
Untuk lebih jelasnya, maka dibawah ini akan disajikan Class dalam bentuk tabe

Tabel 2.2
Tabel Class IP
Dengan demikian untuk menentukan class A, B, atau C, cukup dilihat dari angka 8 bit pertama.
10.123.7.15 Class A
190.24.43.20 Class B
202.159.23.10 Class C
untuk IP address yang legal akan diberikan oleh NIC ( Network Information Center ), yang mana setiap orang
dapat memintanya melalui ISP ( Internet Service Provider ).
Alamat Broadcast Sebuah Address khusus didefinisikan dalam TCP/IP sebagai alamat BroadCast, yaitu alamat
yang dapat dikirim kesemua jaringan sebagai upaya broadcasting. Broadcasting IP diperlukan untuk :
a. Memberikan informasi kepada jaringan, bahwa layanan tertentu exist.
b. Mmencari informasi dijaringan
Subnet Mask. Setiap jaringan TCP/IP memerlukan nilai subnet yang dikenal sebagai subnet mask atau address
mask. Nilai subnet mask memisahkan network id dengan host id. Dapat dilihat pada tabel dibawah ini :


Tabel 2.3
Subnet Mask
Subnet mask diperlukan oleh TCP/IP untuk menentukan, apakah jaringan yang dimaksud adalah jaringan local
atau non local Untuk jaringan non local berarti harus mentransmisi paket data melalui sebuah router. Dengan demikian
diperlukan address mask untuk menyaring ( filter ) IP address dan paket data yang keluar masuk jaringan tersebut.
 

Contoh Konfigurasi Jaringan

Konfigurasi jaringan dimaksudkan untuk memberikan nama dan identitas yang unik dalam jaringan corporate anda. Anda perlu merencanakan suatu standard konfigurasi jaringan didalam organisasi global business anda untk memudahkan identifikasi dan management.

Berikut merupakan contoh konfigurasi jaringan IP adress dalam Jaringan


  • Mengklik Start/Control Panel/Network Connections/Local Area Connection.
  • Maka akan tampil dialog Local Area Connection Properties, beri tanda cek pada Show icon in notification area when connected, lalu mengklik tombol Properties.
Setelah dialog Protocol (TCP/IP) Properties tampil, memilih opsi Use the following IPaddress. Kemudian memasukkan IP address yang ingin digunakan beserta subnet mask-nya (IP static), klik OK.
Pengujian Perangkat Jaringan
Dilakukan dengan menguji apakah kabel jaringan yang akan digunakan bagus atau tidak , dengan menggunakan lan tester.  Jika lampu LED 1 sampai 8 berkedip, maka kabel jaringan siap untuk digunakan. 
Pengujian Sistem
  • Menguji apakah komputer yang satu dengan komputer yang lain dapat saling berhubungan atau tidak. Pengujian ini dilakukan dengan CMD.EXE, dengan menuliskan PING dilanjutkan dengan alamat IP Address computer yang dituju. Langkah-langkahnya yaitu klik Start - Run - Ping 192.168.X.X, kemudian klik Ok.
  • Jika komputer yang satu dengan komputer lainnya sudah connect maka akan muncul balasan dengan kata “Replay"
 

Blogger templates

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Indo Travelo - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger